Profil Saham PGAS – Perusahaan Gas Negara

Profil Saham
Simak profil PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. atau yang sering disingkat PGN. Profil saham PGAS ini mengulas secara lengkap sejarah, bidang usaha, data usaha, dividen dan semua yang terkait dengan emitan plat merah ini. Secara umum PGAS yang merupakan BUMN ini bergerak di bidang transmisi dan distribusi gas bumi. Analis berpendapat bahwa ini salah satu saham blue chip yang layak menjadi saham pilihan untuk investasi. Sekalipun sebenarnya tidak cocok untuk jangka panjang karena alasan harga sahamnya yang bisa turun sewaktu-waktu. Hanya saja, bila Anda tau kapan waktu yang tepat beli saham sebagaimana sudah saya tulis sebelumnya, maka PGAS ini salah satu saham yang menjanjikan untuk investasi middle term, sebagaiman penulis sering lakukan. PGAS juga telah beroperasi kurang lebih 50 tahun dan telah melakukan pengembangan usaha dari hulu hingga ke hilir. Ini juga sebagai indikator bahwa PGN merupakan perusahaan yang matang dan aman dijadikan solusi investasi para trader.

Profil Saham PGAS

Untuk mengenal lebih jauh saham Perusahaan Gas Negara Tbk ini maka perlu dipaparkan secara detail profil usahanya. Dan berikut rinciannya:

Data Perusahaan

  • Nama : Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbkpgas pgn
  • Kode Saham : PGAS
  • Alamat Email : investor.relations@pgn.co.id
  • Alamat Kantor : Jl. KH. Zainul Arifin No. 20 Jakarta 11140
  • No. Telepon / Faks : 021-6333080 / 021-633 1302
  • Situs : www.pgn.co.id

Bidang Usaha

Secara umum, bidang usaha PGAS terbagi dalam beberapa sector yang saling terkait dan mendukung lini usahanya. Menurut publikasi IDX: Bidang Usaha Utama : Distribusi dan Transmisi Gas Bumi Sektor : INFRASTRUCTURE, UTILITIES AND TRANSPORTATION Sub Sektor : ENERGY Dan dalam situs resminya disebutkan bahwa bidang usaha PGN adalah pengangkutan dan niaga gas bumi. Dan untuk tujuan kepentingan manajemen perusahaan, dalam menjalankan kegiatan usahanya, PGN membagi empat segmen usaha pokok, yaitu:
  1. Transmisi dan transportasi gas bumi
  2. Usaha niaga dan gas bumi
  3. Usaha minyak dan gas bumi
  4. Lain-lain, seperti telekomunikasi, konstruksi, LNG, sewa (financial lease), dan pengelolaan property.
Sasaran bisnis dari PGN meliputi pelanggan industri, komersial dan juga rumah tangga. Dan semua termasuk di dalamnya pembangunan, perencanaan, pengelolaan segala yang menyangkut usaha hulu hingga hilir dari usaha gas.

Sejarah

Bila kita kembali menengok sejarah berdirinya perusahaan dengan kode saham PGAS ini, sebenarnya PGN awalnya dari perusahaan gas swasta bernama I.J.N. Eindhoven & Co Gravenhage (berdiri tahun 1859). Inilah perusahaan yang pertama kali memperkanalkan pemakaian gas dari batu bara pada masyarakat Indonesia Awal peralihan dari perusahaan swasta ke negeri adalah berkat inisiatif dari delegasi Buruh/Pegawai Listrik dan Gas yang diprakarsai oleh para pemuda dan buruh listrik yang didampingi oleh pimpinan KNI pusat yang mana pada waktu itu mereka, kerana terjadinya peralihan kekuasaan pada akhir perang dunia II pada Agustus 1945, mengambil langkah dengan menemui Soekarno untuk langkah penyerahan beberapa perusahaan, termasuk  I.J.N. Eindhoven & Co ini, kepada pemerintah Indonesia. Dan barulah pada 27 Oktober 1945 Soekarno atas kekuasaannya kemudian mendirikan Jawatan Listrik dan Gas yang dibawahi oleh Departemen Pekerjaan Umum. Kemudian pada 1958, perusahaan gas dengan nama I.J.N. Eindhoven & Co itu kemudian dijadikan perusahaan negara, istilahnya ‘dinasionalisasi’, atau yang disebut PN Gas waktu itu. Tahun 1961, tepatnya 1 Januari 1961, Jawatan Listrik dan Gas berubah nama menjadi BPU-PLN, singkatan dari Badan Pimpinan Umum Perusahaan Listrik Negara. Hal ini sebagaimana diulas oleh Wikipedia. Namun, hanya berumur 4 tahun, tepatnya tgl 1 Januari 1961 lembaganya dibubarkan, tapi di waktu yang sama perusahaan BUMN baru juga diresmikan, yaitu PLN dan PGN. Dan nama PGN ini yang kita kenal hingga 2018 sekarang. Sekalipun demikian, perubahan menjadi nama Perusahaan Gas Negara sebenarnya baru dilakukan pada 13 Mei 1965 dan inilah sebenarnya ulang tahun dari PGN.

Direksi dan Manajemen PGN

Berdasarkan publikasi dari BEI sendiri, PGAS telah melengkapi susunan direksi dan manajemennya sesuai standar perusahaan terbuka sebagai berikut: Sekretaris Rachmat Hutama Direktur Jobi Triananda Hasjim – DIREKTUR UTAMA Nusantara Suyono,  Dilo Seno Widagdo, Danny Praditya, Desima Equalita Siahaan – DIREKTUR Komisaris Fajar Harry Sampurno    KOMISARIS UTAMA Kiswodarmawan, Mohamad Ikhsan, IGN Wiratmaja Puja, Hendrika Nora Osloi Sinaga, Paiman Raharjo  – KOMISARIS Komite Audit Paiman Raharjo – KETUA Luki Karunia, Kurnia Sari Dewi, Yovita Lasti Handini, Hendirka Nora O. Sinaga – ANGGOTA Data manajemen dan direksi PGAS bisa saja berubah sewaktu-waktu dan mungkin kami belum sempat mengedit laman ini. Untuk itu, diharapkan kerjasamanya untuk ikut mengingatkan tim analis.co.id. Pemegang Saham Adapun pemegang saham dominan yang memiliki lebih dari 5% saham PGAS adalah Negara Republik Indonesia. Dan selebihnya dimiliki public dan investor tertentu. Anak Perusahaan PGAS Berikut adalah anak usaha PGN dan afiliasinya:
  • PT Transportasi Gas Indonesia (transmisi gas bumi)
  • PT PGN Solution (konstruksi, enginering, operation & maintenance)
  • PT PGAS Telekomunikasi Nusantara (telekomunikasi)
  • PT Nusantara Regas (terminal penyimpanan dan regasifikasi terapung)
  • PT Gagas Energi Indonesia (kegiatan di bidang hilir)
  • PT Saka Energi Indonesia (kegiatan di bidang hulu)
  • PT Gas Energi Jambi (perdagangan, konstruksi dan jasa)
  • PT PGN LNG Indonesia (bisnis LNG dan terminal penyimpanan dan regasifikasi terapung)
  • PT Banten Gas Synergi (jasa, transportasi, perdagangan dan pertambangan)
  • PT Permata Graha Nusantara
Dan sekitar 10 perusahaan yang dimiliki melalui PT Saka Energi Indonesia. Dan 2 dimiliki melalui Saka Indonesia Pangkah B.V., serta Sunny Ridge Offshore Limited dimiliki melalui Saka Energi Exploration Production, B.V. dan ada belasan perusahaan lagi yang dimiliki dari anak usaha utama PGAS. Data nama-nama perusahaan PGAS di atas bisa saja berubah seiring dengan aksi korporasi perusahaan untuk melepas atau pun mengakuisisi perusahaan lainnya.

Histori Pencatatan Saham PGAS

Sampai disini dulu ulasan profil saham PGAS ini. Saya berharap semoga data dari saham perusahaan gas negara ini bisa membantu analisa Anda lebih akurat dan membuahkan hasil investasi yang memuaskan. Saham Perdana @ Rp1.500,- (Seri B) – 1.296.296.000 – 15-Des-2003 Pencatatan Saham Pendiri Seri B – 3.024.690.999 – 15-Des-2003 Konversi MSOP I (2004 s/d 2006) – 215.637.305   + 3.261.500 Konversi ESOP I (2008) – 53.551.388 Stock Split – 18.373.748.772 – 04-Ags-2008 Konversi Dana Proyek Pemerintah – 1.274.322.231 – 2009 Jumlah saham yang beredar bisa bertambah seiring dengan rights issue yang dilakukan perusahaan. Atau bisa berkurang jika perusahaan melakukan reverse stock split. Demikian pemaparan soal profil saham pgas, semoga bermanfaat untuk analisa saham para investor. Dan bila ada yang berubah dari profil Perusahaan Gas  Negara Tbk. Ini silahkan berkomentar.
Share this

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

%d bloggers like this: