Mendengar kata saham pasti banyak yang berpikir kalau ini jenis investasi untuk konglomerat. Tapi tahukah kamu kalau ternyata modal Rp5 Ribu saja sudah bisa beli saham? Ya, hanya Rp5000 kamu sudah bisa dibilang investor saham.
Tidak percaya kan?
Nah, di artikel Analis.co.id, kali ini ingin menjawab pertanyaan-pertanyaan seputar ‘berapa modal awal investasi saham?’ atau berapa dana yang dibutuhkan untuk membeli saham?’ dan modal awal untuk trading saham serta pertanyaan lain yang maksudnya sama.
Perlu diketahui juga, kenapa dalam bahasa Inggris saham dinamakan dengan ‘share’ atau ‘stock’? ya, karena memang investasi pada perusahaan dalam bentuk saham ini ditujukan untuk orang banyak. Itulah sebabnya kepemilikannya ‘dibagi-bagi’ dalam bentuk lembaran atau nilai yang kecil agar semua orang punya kesempatan dalam berinvestasi tanpa harus punya modal banyak.
Jadi, salah besar kalau dikatakan saham itu hanya untuk orang berduit saja.
Nyatanya, sekarang ini, sesuai dengan judul yang saya sebutkan di atas, bahwa dengan modal hanya Rp5000 saja orang sudah bisa berinvestasi di pasar saham.
Tapi jangan langsung ke bursa saham dulu, sabar sedikit karena ada ketentuan lain yang juga harus kamu ketahui sebelum bisa membeli saham perusahaan dengan modal ringan tersebut.
Dan biar lebih jelas mari kita bahas secara detail ketentuannya berikut ini:
Modal Rp5000 Saja Sudah Bisa Beli Saham Perusahaan Lho!
Untuk bisa mengerti bagaimana sebenarnya syarat modal untuk bisa membeli saham di bursa Efek Indonesia atau BEI, maka kamu harus tau dulu istilah-istilah yang terkait dengan investasi saham ini. Diantaranya adalah:
1. Modal Deposit
Jadi modal deposit di sini adalah modal awal yang dipersyaratkan oleh perusahaan sekuritas bagi nasabah yang ingin membuat akun untuk transaksi saham.
Adapun perusahaan sekuritas adalah perusahaan yang berwenang menjadi perantara dalam transaksi saham di BEI. Jadi kalau mau beli saham tidak bisa langsung ke BEI, harus ada melalui broker. Istilah lainnya adalah pialang. Kalau bagian ini belum kamu pahami silahkan simak dulu penjelasan soal
apa pengertian perusahaan sekuritas.
Nah, kita lanjut soal modal deposit ini.
Jadi, modal deposit ini sebenarnya hanya syarat awal untuk bisa buat akun di perusahaan sekuritas. Dan setelah berhasil melakukan deposit, kamu belum memiliki saham sama sekali karena nantinya kamu harus transaksi secara mandiri untuk bisa membeli atau pun menjual saham yang telah kamu pegang.
Saat ini ada
108 perusahaan sekuritas yang telah terdaftar di BEI, dan semuanya punya syarat minimal deposit yang berbeda-beda.
Kalau di mandiri sekuritas bahkan sudah bisa dengan modal hanya Rp. 250.000 saja untuk kalangan mahasiswa.
Jadi dengan punya Rp250 ribu saja sebenarnya kamu sudah bisa masuk ke pasar saham dan bisa mulai trading.
2. Modal Beli Saham
Nah, setelah mendaftar di salah satu perusahaan sekuritas dan melakukan deposit ke rekening investor yang telah dibuatkan untukmu, selanjutnya kamu sudah bisa transaksi saham.
Dan inilah yang saya maksud sebenarnya dari judul di atas bahwa dengan modal Rp5000 saja seseorang sudah bisa beli saham. Dan itu pun, uang 5000 yang kamu pakai untuk beli saham sebenarnya diambil dari uang deposit di awal itu tadi.
Intinya deposit tadi hanya syarat buka akun trading saja. Nantinya kalau kamu punya modal lagi kamu bisa melakukan deposit lanjutan dengan jumlah yang kamu tentukan sendiri.
Pertanyaannya, kok bisa cuma Rp5000 saja, apa gak salah tuh?
Iya, betul hanya segitu.
Karena begini hitung-hitungannya…
Untuk bisa beli saham di bursa efek maka
syarat minimal pembeliannya adalah 1 ‘Lot’ (tidak bisa per lembar). Adapun
jumlah lembar saham dalam 1 lot = 100 lembar saham. Sedangkan,
harga saham termurah di BEI saat ini adalah Rp50
Sekarang, mari kita hitung.
Misalnya saja, si Teguh ingin membeli saham DEWA (kode saham untuk PT. Darma Henwa Tbk., salah satu anak perusahaan milik grup Bakrie), sedang saat ini (per tanggal 19 Maret 2018) harganya persis di angka 50.
Sehingga, bila syarat minimal membeli saham adalah 1 lot, maka dana yang dibutuhkan pak Teguh adalah:
= harga saham x 1 lot
= 50 x 100
= 5000
Jadi, dana yang dibutuhkan pak Teguh untuk bisa memiliki 1 lot saham dari DEWA adalah hanya Rp5000 saja.
Hanya saja, seorang trader saham pemula juga harus tau kalau di pasar saham ada namanya
fee trading yang harus dibayar ke perusahaan sekuritas, baik itu pada saat beli atau pun menjual saham.
Di Mandiri Sekuritas misalnya, transaksi yang tidak mencukupi nilai minimal maka tetap dikenakan fee trading Rp.5000 per hari. Tapi bila belinya banyak, maka ketentuannya dikenakan
biaya beli sebesar 0,18% dan biaya jual 0,28%.
Jadi kalau ditotal, maka total dana yang dikeluarkan untuk bisa belanja saham termurah sebanyak 1 lot di BEI kurang lebih dibutuhkan modal Rp.10.000 saja.
Jangan kecewa ya soal judulnya, karena walaupun begitu tetap saja nilai 10 ribu tidak ada apa-apanya dibanding beli kuota internet yang bisa Anda lakukan setiap minggu.
Sampai di sini sudah paham kan berapa modal yang dibutuhkan untuk bisa trading saham?
Ada yang tak kalah menarik juga nih, ternyata dapat
dividen saham hanya butuh waktu 1 menit saja. Jadi tidak perlu menunggu hingga setahun. Mau tau? Baca saja artikel ini:
Bagaimana Investor Mendapatkan Dividen Saham.
Sekian dulu ya ulasan kita soal ‘Modal Rp5000 Saja Sudah Bisa Beli Saham’. Kalau misalnya kamu sudah tertarik berinvestasi saham, silahkan baca
Cara Membeli Saham Online yang telah saya tulis.
Kunci keberhasilan menjadi investor saham bukan dari seberapa besar modalmu, tapi seberapa pintar kamu memilih saham yang murah. Ini tentunya kembali lagi pada ilmu dan pengalaman yang kamu punya. Jadi teruslah belajar!
Related